PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR JATIM 2008

Gambar diatas menunjukkan tanda jari yang sudah menunaikan pemilihan gubernur JATIM 2008.
Gambar dibawah ini calon2 gubernur dan wakil gubernur yang akan dipilih masyarakat Jawa Timur, nah....tulisan bawahnya adalah misi dan visi atau apalah janji politik masing2 kandidat.
Awas lho..pak buk janji adalah hutang.....kalau sudah jadi wajib dilunasi...

Ini juga.....janji2 tinggal janji....kau janjikan......

Bukti bahwa saya dan suami berhak memilih......wah bingung pilih siapa ya...

Pemilihan presiden dan wakilnya di Indonesia sekarang melalui pemilihan langsung hal itu juga berlaku untuk pemilihan Gubernur dan Bupati, lemahnya model pemilihan ini masyarakat belum tentu mengenali calon2 siapa yang siap atau punya kemampuan menjadi pemimpin. Kedua jelas memakan biaya yang tidak sedikit, ketika tidak efisien karena sedikit2 libur pemilihan Bupati libur, Gubernur libur, apalagi Presiden so pasti libur nasional...jelas..

Keempat biasanya masyarakat memilih calon yang dianggap populer padahal yang begini nih...belum tentu mampu...ada juga sih yang mampu.

Pada saat kapanye atau debat umum atau apalah, para candidat berusaha memberi janji yang indah2......intinya janjinya mengentaskan kemiskinan, pendidikan gratislah, pengobatan gratis lah, membuka peluang kerja dan masih banyak lagi.........begitu terpilih...walah walah....kok begini atau bahasa iklannya "kok tidak seindah warna aslinya ya.....

Sebenarnya.....mereka calon pemimpin itu harus siap mental yang kuat kalau nanti sudah menduduki kursi tahta kepeminpinan....godaanya berat lho pak bu .....karena apa sekarang saja banyak bukti banyak para pemimpin baik dari tingkat daerah atau pusat bahkan banyak anggota MPR yang sudah menghuni hotel prodeo karena kasus korupsi.....

Sebenarnya kasus2 tersebut harus menjadikan cermin bagi mereka yang akan mencalonkan diri menjadi pemimpin siap gak dirinya.....

Siapapun nanti yang akan menjadi Gubernur Jawa Timur saya berharap menjadikan Daerah nJatim lebih makmur rakyatnya dan sejahtera(bukan pemimpinya aja yang makmur dan sejahtera) disamping itu jadilah pemimpin yang senang melayani rakyat bukan hanya senang dilayani.....